Tarian Sumazau dari Malaysia


Nunukan
- Pengakap Malaysia tak mau kehilangan momentum untuk memperkenalkan berbagai budaya milik negara tersebut, pada pelaksanaan Jambore Cabang Nunukan ke-III tahun 2010.

Sumazau dan Joged, merupakan dua penampilan tarian yang sangat memukau para penonton, saat tari itu ditampilkan dihadapan ratusan peserta jambore.

Zahrina, koordinator tarian Kontingen Pengakap Malaysia mengatakan, ada sembilan penari terdiri dari dua perempuan dan tujuh laki-laki dalam tarian tersebut. Untuk bisa tampil maksimal di panggung, para pelajar kelas satu dan kelas dua setingkat sekolah menengah atas (SMA) itu hanya berlatih selama satu minggu.

Tarian Sumazau yang berdurasi tiga menit dan Joged selama lima menit, semakin mempesona dengan paduan kostum melayu.

"Sumazau ini dibawakan pada sambutan hari kaamatan atau waktu menuai padi bagi suku kadazan dusun yang berdiam di sejumlah kawasan pantai barat Sabah seperti Tambunan, Keningau dan Ranau. Kalau Joged, biasanya dipersembahkan pada majelis perkawinan untuk hiburan," ujarnya.

Ketua Kontingen Pengakap Malaysia, Arbin Setta mengatakan, pada Rabu (30/6/2010) malam besok pihaknya akan membuat persembahan "Malam Pengakap Malaysia". Rencananya acara itu dihadiri para petinggi Pengakap Sabah, yang akan datang ke Nunukan pada Rabu siang.

"Kita menjemput panitia tertinggi dan pimpinan kontingen untuk acara itu. Ada ramah mesra, hiburan dan selingan, ada juga majelis penyampaian cendera hati," ujarnya. (*)