Nunukan, Kota Perbatasan di Kalimantan Timur

Nunukan - Sebanyak 112 Pengakap Malaysia, Jumat (25/6/2010) telah hadir di Bumi Perkemahan Aji Muda, Makodim 0911/Nunukan. Ini merupakan rombongan pertama yang tiba di Nunukan. Rencananya pada Rabu (30/6/2010) mendatang, rombongan kedua yang berjumlah sekitar 10 orang juga akan hadir di Nunukan.

"Rombongan kedua ini termasuk Ketua Pesuruhjaya Pengakap Negeri Sabah, Datuk Awang Zaini Haji Suntim. Dia akan menghadiri penutupan kegiatan ini," kata Ketua Kontingen Pengakap Malaysia, Arbin Setta, Jumat siang tadi.

Ratusan Pengakap Malaysia yang akan mengikuti kegiatan Jambore Cabang III di Nunukan merupakan para pelajar setaraf SMP dan SMA di Indonesia. Mereka berasal dari sejumlah kawasan di Sabah seperti Tawau, Lahad Datu, Kinabatangan termasuk dari ibukota negara bagian Sabah, Kota Kinabalu.

"Sebenarnya kita sudah satu minggu mulai sekolah, tapi kita tambah selama satu minggu lagi," katanya.

Tak sedikit para Pengakap ini baru pertama kali menginjakkan kaki ke Indonesia. Mereka sangat berkobar-kobar semangatnya ingin pergi ke Nunukan bertemu dengan Pramuka.

"Kebanyakan anak-anak di sini baru ke Nunukan. Mereka merasa suasana di sana dan di sini sangat berbeda. Suasana di sini masih hijau, di sini masih segar," katanya.

Meskipun pemberitaan dimedia massa Malaysia menyebutkan ada sejumlah sweeping yang dilakukan terhadap warga Malaysia di Indonesia, namun hal tersebut tak membuat surut niat mereka berkunjung ke Indonesia.

"Sebagai Pengakap dan Pramuka hubungan kita tidak terputus. Hubungan kita sudah dijalin lama. Kita satu rumpun kebanyakan bangsa yang sama, nenek moyang kita dari Indonesia. Jadi tidak harus ada konfrontasi. Kita tidak gentar dengan isu itu, karena kita semua banyak kawan di Indonesia," katanya. (*)