Nunukan - Kapolda Kaltim Irjen Pol Mathius Salempang meminta jajarannya di Nunukan agar memperhatikan betul para TKI bermasalah dari Malaysia, yang masuk melalui Nunukan.

Ia mengatakan, sebagai daerah perbatasan yang merupakan jalan masuk dan keluar, tentu harus dilakukan pengawasan yang lebih ketat. Setiap pekannya, kata Kapolda, sekitar 200 TKI dideportasi karena bermasalah di Malaysia.


"Saya minta kepada Kapolres terutama intelejen yang bertugas di Pelabuhan Tunon Taka, rombongan yang dideportasi benar-benar TKI bermasalah dalam arti orang Indonesia. Jangan sampai bukan TKI dan dilepas begitu saja. TKI yang bermasalah ini kalau dilepas ke kampung halamannya didata yang lengkap," kata Kapolda, Kamis (25/3/10) saat memberikan pengarahan kepada jajarannya di Mapolres Nunukan.


Sebagai daerah perbatasan laut dan darat, kesiapsiagaan di pintu masuk Nunukan harus ditingkatkan. "Yang lewat jangan ada yang lepas dari pengamatan," ujarnya.